soal un geografi tahun 2016 2017 paket 1

Data didapatkan dengan Paket Soal Tes Penguasaan Materi yang valid, Lembar Observasi Pemanfaatan Media dan Teknologi dalam Pembelajaran, Lembar Observasi Pembelajaran serta Lembar Check List untuk analisis Dokumen. Data dalam artikel ini didapatkan dari penelitian yang melibatkan 16 orang Guru yang terdiri dari data kompetensi TPACK guru dalam hal penguasaan materi, pemanfaatan media dan teknologi dalam pembelajaran serta kompotensi pedagogik yang dilihat dari dokumen perencanaan pembelajaran/RPP dan kinerja dalam pelaksanaan pembelajaran. Pembelajaran berbasis proyekĪrtikel ini ditulis untuk mengetahui dan menganalisis kompetensi TPACK Guru Geografi di Kabupaten Solok. Fokus pembelajaran terletak pada prinsip dan konsep inti dari suatu disiplin ilmu, melibatkan peserta didik dalam investigasi pemecahan masalah dan kegiatan tugas-tugas bermakna yang lain, memberi kesempatan peserta didik dalam mengonstruksi pengetahuan mereka sendiri. Wena (2009) menyatakan bahwa Pembelajaran berbasis proyek adalah sebuah model pembelajaran yang inovatif, dan lebih menekankan pada belajar kontekstual melalui kegiatan-kegiatan yang kompleks. Model yang mendukung terjadinya proses pembelajaran saintifik, seperti Project Based Learning, Problem based Learning/ Problem Solving/ Inquiry, Discovery Learning. Dalam kurikulum 2013 juga sudah diberi gambaran metode-metode yang digunakan, diantaranya adalah metode saintifik. Sesuai dengan usaha untuk memaksimalkan kemampuan peserta didik, maka digunakan metode-metode yang bervariasi dalam kegiatan KBM. Perumusan SKL di dalam KBK 2004 dan KTSP 2006 yang diturunkan dari SI harus diubah menjadi perumusan yang diturunkan dari kebutuhan. Terdapat beberapa perubahan dari kurikulum sebelumnya dan kurikulum 2013, yaitu dalam perumusan Standar Kompetensi Lulusan. We recommend that lecturers need to improve students’ higher-order thinking skills by using POGIL.Ībstraksi Pengembangan Kurikulum 2013 merupakan langkah lanjutan Pengembangan Kurikulum Berbasis Kompetensi yang telah dirintis pada tahun 2004 dan KTSP 2006 yang mencakup Kompetensi sikap, pengetahuan, dan keterampilan secara terpadu. The results show that: 1) there is a significant difference in CTS and PSS among experimental and control groups in favour of experimental group students, and 2) there is a high positive and significant correlation between both dependent variables. The data were analyzed by using Mann-Whitney U-test and Spearman’s rho correlation at the significance level of. The CTS Essay Test was adapted from Ennis (2011) and the PSS Essay Test was adapted from Polya (1957), face validity was conducted by the experts, and obtained reliability coefficient of. This research was conducted at the Universitas Muhammadiyah Ponorogo, Indonesia, involving 48 participants in the academic year 2017/2018. Both groups were chosen by using cluster random sampling. This quasi-experimental research aims to: 1) explore the difference between Critical Thinking Skills (CTS) and Problem Solving Skills (PSS) among preservice elementary teachers taught by using POGIL and traditional lecture, and 2) analyze the correlational strength between CTS and PSS. The previous research reports that teaching method is considered as the right solution to overcome that problem. In the context of 21st century learning, lecturers encounter complex challenges in optimizing learning processes and outcomes. The results of the data analysis showed that the Project-based Multi-Representation Discourselearning model is effective enough to be applied and has an effect on improving science process skills. The percentage score was higher than the students studying using the Multi-Representation Discourse (MRD) learning model which had an average N-gain percentage of 42.50%. The results showed that the students learning using the Project-based Multi-Representation Discourselearning model had an average N-gain percentage of 72.27%.

The data were taken through tests, questionnaires, and documentation. The sample was selected using the cluster random sampling techniques. The population in this study was VII graders of SMP N 17 Tegal. The method used was the quasi-experiment with pretest-posttest control group research design.

_ The purpose of this study was to determine the effectiveness of the implementation of Project-based Multi-Representation Discourse model in improving students' science process skills.

Soal un geografi tahun 2016 2017 paket 1